Seperti yang dilansir oleh Reuters, Sabtu (10/1/2015), pihak kepolisian Prancis menyerang persembunyian pembunuh 12 orang itu di Dammartin en Goele, timur Paris. Mereka sempat menyandera seseorang ketika pihak kepolisian setempat mencoba untuk menangkap keduanya.
Namun saat pihak kepolisian Prancis berupaya memasuki sebuah gedung yang menjadi lokasi persembunyian, kedua pria tersebut menyerang sehingga polisi melumpuhkan keduanya dengan timah panas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
10 Kartunis sekaligus jurnalis majalah mingguan itu tewas, salah satunya adalah pemimpin redaksi. 2 Polisi turut tewas saat hendak menghentikan penyerangan. Kemudian pada Kamis (8/1), seorang polisi wanita dan seorang pegawa negeri setempat tewas ditembak orang tak dikenal yang diketahui menjadi penyandera di sebuah toko kelontong Yahudi (kosher) di Vicennes, Paris.
(vid/rni)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini